Buah Kelapa Dilarang Dibawa Naik Pesawat, Ini Penyebabnya

A Bangladeshi street vendor sells coconut on a street in Dhaka, Bangladesh, Wednesday, May 4, 2016.  Many Bangladeshi people drink coconut water in summer to beat the heat. (AP Photo/ A.M. Ahad)
Foto: AP/A.M. Ahad

Ada banyak hal yang harus diketahui sebelum naik pesawat, termasuk barang bawaan yang dilarang.

Melansir Simple Flying, barang-barang yang dilarang naik pesawat termasuk aerosol, baterai litium, rokok elektrik, cairan lebih dari 100 ml, senapan, atau replika senjata mainan juga jelas dilarang di pesawat. Namun, mungkin ada barang yang tidak terduga dalam daftar tersebut yang dilarang, yakni buah kelapa.

Buah ini dilarang keras dibawa ke dalam pesawat karena menimbulkan risiko keselamatan. Daging putih kelapa, atau kopra, tidak dapat dibawa masuk pesawat. Sebab, kopra rentan terbakar sendiri

Menurut pedoman Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA) kopra dianggap sebagai risiko kebakaran selama perjalanan udara.

Tingginya kandungan minyak pada daging buah kelapa yang diekstraksi untuk menghasilkan minyak kelapa bisa sangat berbahaya jika terkena panas. Ada potensi bahaya kebakaran yang ditimbulkannya.

IATA menganggap bagian dalam kelapa yang dikeringkan sebagai Barang Berbahaya Kelas 4 karena mudah terbakar sehingga menimbulkan risiko keselamatan yang signifikan di dalam pesawat.

“Barang-barang yang mudah rusak (seperti buah-buahan, bunga, dan sayur-sayuran) merupakan komoditas pertama yang diangkut melalui udara. Namun, barang-barang tersebut akan rusak seiring berjalannya waktu dan di bawah suhu dan kelembapan ekstrem, sehingga harus ditangani dengan hati-hati serta perawatan khusus,” kata IATA kepada media Inggris, The Independent.

https://slots-kas138.store/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*